|
Ketua Forum Jurnalis Madiun (FJM), Sardjono memberikan sambutan
saat pembukaan Pemugaran Rumah Tidak Layak Huni milik Pak Laman
warga Dusun Mojokerto, Desa Palur, Kec. Kebonsari, Kab. Madiun,
Jum'at ( 11/09/2015 ). |
FJM ( Madiun),- Selain bertugas mencari, mengolah serta
menayangkan informasi/berita di media, wartawan Madiun yang tergabung dalam
Forum Jurnalis Madiun (FJM) melakukan Bhakti Sosial Bedah Rumah Tidak Layak
Huni milik Pak Laman RT. 40 RW. 8 Dusun Mojokerto, Desa Palur, Kec. Kebonsari, Kab. Madiun, Jumat (11/9) kemarin. Kegiatan tersebut terselenggara berkat kerjasama
FJM dengan Dinas Pendidikan Kab. Madiun yang pelaksanaannya melibatkan TNI, dan
Polri, Perangkat Desa serta warga sekitar. Pada kesempatan yang sama, FJM juga
memberikan bantuan 25 paket sembako untuk warga kurang mampu.
Sardjono, Ketua FJM dalam laporannya
mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan wujud dari kepekaan sosial seorang
jurnalis yang terwadahi dalam FJM. “Kegiatan ini sudah menjadi agenda tahunan,
dan FJM sudah melakukan kegiatan serupa di dua tempat yaitu di Desa Kedungrejo, Kec. Pilangkenceng
pada tahun 2014 sedangkan untuk tahun ini di Desa Sumberejo, Kec. Madiun pada bulan
maret kemarin, dan hari ini di rumah Bapak Laman, Desa Palur, Kec. Kebonsari,” Jelasnya.
|
Pembina Forum Jurnalis Madiun (FJM), DR. H. Suhardi, MM bersama
TNI/POLRI dan Masyarakat dalam pelaksanaan Bhakti Sosial
Pemugaran Rumah Tidak Layak Huni milik Pak Laman warga Dusun
Mojokerto, Desa Palur, Kec. Kebonsari, Kab. Madiun, Jum'at ( 11/09/2015 ). |
Kepala Dinas Pendidikan Kab. Madiun
DR. H. Suhardi, MM yang juga sebagai Pembina FJM melakukan peletakan batu
pertama dan memberikan apresiasi yang luar biasa. Bahkan beliau menargetkan
dinas Pendidikan Kab. Madiun bersama FJM akan melakukan pemugaran rumah satu
tahun minimal 3 kali atau bahkan lebih. “hal ini merupakan wujud kompetensi
sosial guru serta para jurnalis, karena seorang jurnalis selain memberikan
fungsi kontrol kepada pemerintah namun juga harus memiliki fungsi sosial seperti
halnya yang kita lalakukan pada hari ini,” jelasnya.
Hal senada juga disampikan oleh
Komandan DENPAL TNI AD Madiun Mayor Slamet Ariady, “kegiatan ini adalah kegiatan nyata yang perlu dilakukan oleh TNI, untuk tetap
menjaga hubungan baik, antara TNI dengan masyarakat, membangun pondasi negara
yang kuat melalui kemitraan,” Jelas Mayor Slamet Ariady .
Sementara, Pj. Kepala Desa Palur,
Suryono mengatakan bahwa di desa Palur sebenanya juga melakukan pemugaran rumah
di lima lokasi yang sudah masuk dalam data base desa. “ Bapak laman ini sudah
lama kami tawarkan dilakukan pemugaran di rumahnya namun tidak bersedia, lha
ini temen-temen wartawan yang memlakukan pemugaran pak laman malah bersedia.
Kami sangat berterima kasih kepada FJM dan Dinas Pendidikan,” ungkapnya.
Bendahara Koordinator panitia
pelaksana Bhakti Sosial FJM, Dwi Porwanto mengucapkan terima kasih atas bantuan
yang diberikan untuk kegiatan tersebut kepada Bupati Madiun, DPRD Kab. Madiun,
Dinas Pendidikan Kab. Madiun, Denpal TNI AD Madiun, Yonif Linud 501/BY, Jajaran Muspika Kec. Kebonsari, Dinas PU BMCK,
Dinas Kebersihan dan Pertamanan, PGRI Kab. Madiun, MKKS SMAN Kab. Madiun, KBPR Artha Kencana, PT. Jogja Inovasi
Teknologi dan LSM Kompak serta instansi yang telah mendukung kegiatan bakti
sosial FJM bedah rumah tidak layak huni.
|
Anggota Forum Jurnalis Madiun (FJM), bersama TNI/POLRI dan Masyarakat dalam pelaksanaan Bhakti Sosial Pemugaran Rumah Tidak Layak Huni milik Pak Laman warga Dusun Mojokerto, Desa Palur, Kec. Kebonsari, Kab. Madiun, Jum'at ( 11/09/2015 ). |
Kondisi rumah Pak Laman memang
sungguh memperihatinkan, lantai masih tanah, dinding gedhek berlubang, dan atap
genteng yang sudah usang, Apabila turun hujan pastilah bocor dimana-mana.
Kondisi tersebut sudah dialami Pak Laman selama bertahun tahun. Setiap hari
sebagai buruh tani dan berternak kambing, tentunya penghasilan tersebut tidak
cukup untuk membangun rumah yang sehat dan layak huni. (*)