SAWAHAN - Padi adalah merupakan sebagian besar makanan
pokok penduduk Indonesia, maka pemerintah Indonesia telah mencanangkan tahun
2018 Indonesia harus swasembada pangan lagi atau swa sembada beras dalam hal
ini, seluruh desa atau kelurahan untuk dianjurkan tanam tanaman padi agar bisa
terwujudnya tujuan pemerintah di tahun 2018 bisa swasembada pangan.
Dengan adanya
pencangan dari pemerintah di tahun 2018 harus swasambada pangan khususnya
beras, maka Desa Pule Kecamatan Sawahan Kabupaten Madiun Kepala Desanya Anton
Setyoko, sekretaris desa Dian Risais, SU : Umum : Ismadi, SU Pemerintahan : Sri
Prihantoro, SU Keuangan : Agung Sudarmaji, SU : Pembangunan : Winardi, Kasun :
Rohmad Andayani, Ketua BPD Suyadi, Ketua LPKMD : Eko Setiawan, Ketua PKK : Sri
Harini Setiyoko, Ketua Karang Taruna : Agus Tri Setiawan, Ketua Gapoktan :
Winardi. Semua pengurus dan masyrakat desa Pule saling bahu membahu, saling
bergotong royong dan bekerjasama untuk membangun desanya agar lebih baik dan
sejahtera.
Anton Setyoko
selaku Kepala Desa Pule telah menyampaikan, tanaman padi menjadi produk unggulan
desanya. Hasil panen tanaman padinya sangat bagus, kwalitas gabat dan berasnya
juga bagus dalam hal ini bisa menunjang kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat
desa Pule.
Desa Pule
Kecamatan Sawahan Kabuapten Madiun, merupakan salah satu desa yang kecil dengan
luas wilayahnya 76,8 Ha, jumlah penduduknya 733 jiwa terdiri dari : laki-laki =
364 jiwa dan perempuan = 369 jiwa. Batas wilayah desa Pule, batas sebelah utara
: Desa Waruk Kalong Kabupaten Ngawi, batas sebelah timur : Desa Klumpit
Kabupaten Madiun, batas sebelah utara : Desa Cabean Kabupaten Madiun dan batas
sebelah barat : Desa Sukowidi Kabupaten Magetan.
Penduduk Desa
Pule mata pencahariannya di dominasi petani, luas lahan pertaniannya juga cukup
luas dibanding tempat pemukimannya dan sangat baik dan cocok buat lahan tanaman
padi, tanah yang subur, pengairan yang cukup, kondisi geografisnya juga
mendukung untuk tanam tanaman padi, jadi produk unggulan Desa Pule adalah
Tanaman Padi.
Desa Pule
juga sering mendapatkan penghargaan terutama dalam pembayaran Pajak Bumi dan
Bangunan (PBB) selalu tepat waktu dan lunas sebelum jatuh tempo, ini
menunjukkan kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat Desa Pule. Sudah bisa
dirasakan terutama dari hasil pertanian khususnya tanaman padi.
Walaupun
untuk saat ini lahan prtanian Desa Pule berkurang karena terdampak pembuatan
Jalan Tol Kertosono Solo, jadi otomatis hasil produksi pertanian Desa Pule berkurang, kurang lebih sekitar 10% dari
lahan pertanian yang ada, tapi masyarakatnya tetap antusias untuk bercocok tanam
padi (*).
Ket. Foto : Masyarakat Desa Pule Panen
Raya Padi Didampingi oleh Ketua Gapoktan Winardi dan Perangkat Desa Pule Kec.
Sawahan Kab. Madiun
Sumber
Berita : Suara Media Nasioanal
0 komentar:
Post a Comment